Bom Israel menewaskan menteri dalam negeri Hamas

AnChas | 12:31 AM | 0 Komentar

Kekejaman para pecundang israel memang sudah tiada tandingannya lagi, Kamis 15 Januari 2009 Serangan udara militer Israel di Jalur Gaza, menewaskan seorang pemimpin senior kelompok militan Palestina, Hamas. Said Siam, yang menjadi menteri dalam negeri pemerintahan Hamas di Gaza, terbunuh bersama seorang anak lelaki dan seorang saudara lelaki dalam serangan udara Israel di kamp pengungsi Jabalaya.

"Pemimpin Said Siam, anak lelakinya [Mohammed] dan saudara lelakinya mati sebagai martir," kata stasiun televisi al-Quds milik Hamas yang berbasis di Beirut, Libanon.

Pejabat kelompok Hamas, Mohammed Nazzal, telah mengkonfirmasi bahwa ketiganya tewas akibat serangan udara Israel di rumah yang disewa oleh saudara laki-laki Siam. "Darah Siam akan menjadi kutukan bagi Zionis," kata Nazzal, seperti dikutip stasiun televisi al-Jazeera.


Siam dianggap sebagai salah seorang dari lima pimpinan top di Gaza. Sebagai menteri dalam negeri Hamas di Gaza, dia bertanggung jawab atas 13 ribu petugas polisi dan pasukan pengaman Hamas. Sebagian besar dari mereka ikut bertempur melawan Israel.

Sementara itu, militer Israel membenarkan serangan itu. "Dalam operasi gabungan IDF [Pasukan Pertahanan Israel] dan Shin Beth [keamanan internal] beberapa saat lalu, jet tempur Israel menyerang sebuah bangunan di Gaza ketika Said Siam sedang berada di dalam bersama saudara lelakinya, Iyad, dan seorang lagi," kata juru bicara militer Israel. "Kami berhasil menyerang target," lanjutnya.

Lahir di kamp pengungsi Beach di Kota Gaza pada 1959, Siam menjadi seorang guru hingga 2003. Sembari mengajar dia juga aktif di dunia politik. Dia sempat ditahan sebanyak empat kali selama intifadah pertama, 1987-1993. Siam diasingkan oleh Israel ke Libanon selatan, dan saat kembali dia ditahan oleh pasukan keamanan Palestina.

Siam dekat dengan Sheikh Ahmed Yassin, pendiri dan pemimpin spiritual Hamas yang juga terbunuh oleh serangan udara Hamas, serta pemimpin politik Hamas, Khaled Meshaal.

Memasuki hari ke-21 serangan Israel, setidaknya 1.105 warga Palestina terbunuh dan 5.130 terluka. Sekitar separuh dari korban tewas adalah warga sipil dan lebih dari 330 anak-anak. Dari pihak Israel, 13 warga Israel tewas, tiga dari mereka adalah

Apakah memang kau yahudi ini tidak punya hati nurani ataukah kebenciannya terhadap umat muslim melenyapkan segala perikemanusiaannya Allahu alam bissawaf...

Category:

0 Komentar